Omzet
bisnis waralaba diperkirakan akan menembus Rp224,4 triliun-Rp226,6 triliun pada
2012. Nilai itu mengalami kenaikan dibandingkan 2011 yang sekira Rp220 triliun.
Adapun
sektor makanan dan minuman masih mendominasi bisnis waralaba yakni sebesar 20
persen terhadap total omzet.
Ketua
Umum Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) Anang Sukandar mengatakan, pertumbuhan
industri waralaba nasional adalah sekira dua sampai tiga persen per tahun.
“Hingga
pertengahan tahun, nilai omzet sudah sekira Rp214 triliun. Sampai akhir tahun,
setidaknya bisa mencapai Rp220 triliun,” kata Anang di Jakarta, Senin
(12/12/2011).
Indonesia,
lanjutnya, tengah dilirik oleh pelaku waralaba asal Amerika Serikat (AS) dan
Eropa. Hal itu salah satunya terjadi karena krisis ekonomi yang terjadi di dua
wilayah itu. Anang berharap, mereka tidak hanya menjadikan Indonesia sebagai
pasar.
Untuk
itu, Anang berharap, pemerintah bisa memanfaatkan peluang tersebut untuk
mengembangkan dan memacu sektor waralaba nasional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar